Awal Mula Origami Di Jepang

Pada tahun 610 Masehi, seorang biksu Budha bernama Dokyo yang berasal dari Semenanjung Korea mulai mengenalkan cara pembuatan kertas di Jepang. Berpuluh-puluh tahun kemudian, sekitar tahun 741 Masehi, tradisi melipat kertas mulai muncul di Jepang. Kebiasaan ini bermula ketika masyarakat Jepang sering membuat penutup botol sake dari kertas yang dilipat. Sejak sat itu, seni melipat kertas terus berkembang di Jepang, yang pada masa itu lebih dikenal dengan istilah orikata, orisui, dan orimono.

Di Jepang, seni melipat kertas mulai dikenal dengan sebutan origami sekitar tahun 1880. Kata origami berasal dari bahasa Jepang oru dan kami, oru berarti melipat dan kami memiliki arti Kertas. Sejalan dengan perkembangan dan waktu, istilah orikata, orisui, dan orimono mulai jarang digunakan dan terganti dengan istilah origami sebagai representasi dari aktivitas atau seni melipat kertas.

Origami sebagai seni melipat kertas berkembang dengan pesat di Zaman Edo (1600-1868), karena persediaan kertas yang melimpah dan mudah diperoleh, khususnya kertas asli Jepang yang dikenal dengan sebutan washi. Pada masa ini, berbagai bentuk origami baru mulai banyak dihasilkan, seperti misalnya bentuk katak, kapal, balon, burung, dan berbagai bentuk lainnya. Origami lama kelamaan menjadi identik sebagai bagian dari budaya Jepang yang diwariskan secaa turun temurun.

Ahli Origami Jepang Dalam Catatan Sejarah Origami

Akira Yoshizawa (1911-2005) merupakan seorang ahli origami dari Jepang yang sangat terkenal. Berkat upayanya, origami bisa menjadi populer hingga dikenal oleh masyarakat dunia barat. Sebagai seorang ahli origami, beliau memiliki prestasi yang sungguh mengagumkan dibidang origami. Sejarah mencatat bahwa hingga usia 83 tahun Akira Yoshizawa telah menghasilkan hampir 50.000 bentuk origami. Sungguh sebuah prestasi yang luar biasa, tanpa ketekunan dan usaha yang gigih tentu akan mustahil untuk dicapai.

Demikianlah sejarah origami secara singkat, sebuah seni melipat kertas yang menjadi bagian dari budaya masyarakat Jepang dan banyak diminati oleh anggota masyarakat dari berbagai negara. Dewasa ini bentuk yang dihasilkan dari seni melipat kertas ini sudah semakin menarik, jauh berkembang jika dibandingkan dengan bentuk awal origami yang relatif sederhana. Namun tentu saja teknik yang digunakan pun jauh lebih rumit dan lebih kompleks dibandingkan dengan teknik origami pada zaman dahulu. Namun jangan khawatir, sudah banyak panduan cara membuat origami langkah demi langkah untuk menghasilkan berbagai bentuk origami, sehingga seorang pemula pun tidak akan kesulitan untuk membuatnya.

Lipatan dasar origami

Lipatan yang berbeda yang digunakan untuk mencapai origami tidak terbatas. Lipatan ini telah terdaftar dan sering diklasifikasikan dalam tiga tingkat kesulitan. sebagai simbol, Lipatan dasar origami harus diketahui dengan baik untuk memudahkan pembacaan diagram ( deskripsi implementasi dari origami ). Dalam halaman ini kami menyajikan Anda ini lipatan yang berbeda dari pangkalan di urutan kesulitan.

lipatan sederhana

Lembah flip adalah kali lipat dalam berongga :
atau

Gunung lipat adalah lipatan di puncak , itu adalah sebaliknya dari lembah kali lipat:
atau

The zig -zag flip adalah bentuk fanfold :
atau

Flip diulang adalah kali lipat yang satu Menjalankan ulang tepat :

Lipatan tingkat menengah

Flip terbalik interior adalah kali lipat dalam lambang :
atau

Flip terbalik eksternal adalah bertentangan kali lipat menjadi lambang :
atau

Lipatan ganda terbalik interior lipat ganda dalam puncak :
atau

Lipatan ganda terbalik eksternal adalah luar lipatan ganda puncak :
atau

Telinga kali lipat dari kelinci terdiri mencubit atas sesuai dengan garis-bagi untuk membuat tombak itu.

Flip rata terdiri dalam membuka kertas kemudian meratakan itu :

Kelopak lipat membuat diri dari lipatan pipih. Hal ini diperlukan untuk menandai panggul kemudian memunculkan tombak , untuk melipat kembali dan akhirnya untuk meratakan sisi-sisi :

Lipatan kompleks

Flip ganda telinga kelinci terdiri untuk membuat telinga ganda kelinci di dalam lambang :

Pivot kali lipat dan seperti yang disebut berputar kali lipat :

Flip ditekan dibuka mulai dasar dari bom air. Satu tanda dengan lipatan pada panjang ( 1 ). Satu membuka kertas sambil menekan bagian atas ( 2 ) untuk mendapatkan semacam meja kecil ( 3 ) maka salah satu Menjalankan ulang dasar bom ke air sambil menjaga tombak di bawah ini :

Flip ditekan tertutup dimulai sebagai ditekan lipatan dibuka namun sementara hanya membuka bagian sayap ( sisa lainnya disisipkan ke dua lipatan interior ). Satu lipatan kembali tombak dengan demikian dikutip itu dari sisi terbuka. Dari cara ini menunjuk blok dua lipatan interior :

The menyelubungi lipat terdiri menyelubungi bagian dari origami. Baris pertama menyajikan lipat menyelubungi dengan sebelum dan baris kedua lipat menyelubungi by belakang :

demikian semoga bermanfaat.